Kisahku Husna Amira – Ep 21 – Jatuh Ku di Tangan Supirku

Cerita Seks Awek Tudung Terbaru

“Pak, Bapak ngapain?” ucaku terkejut karna di tangannya ada pisau dapur.
.
membuat ku terkejut, apa maksud Pak Pram, apakah ia mau membunuhku.
.
Pak Pram

.
” Pak ” ucap ku gemetar, wajah ku menatap tajam Pak Pram yang semakin dekat dengan ku.
.
” Non, saya udah gak tahan sama Non “
” kalo Non gak mau saya sakiti “
” Non jangan melawan “
ucap Pak Pram pada ku.
.
” bapak gak tahan kenapa ? “
” aku salah apa sama bapak “
” maafin aku pak kalo aku ada salah “
ucap ku mundur dari kasur ku.
.
” Non, sudah dari lama saya ingin merasakan tubuh Non “
” tolong Non nurut sama saya “
ucap Pak Pram diam di depan ku.
.
aku paham maksud Pak Pram, ia ingin menyetubuhi ku, namun apakah pantas seorang anak majikan berhubungan badan dengan sopir pribadinya, aku mencoba berusaha memegang harga diri ku di hadapan sopir pribadi ku Pak Pram.
.
” Pak aku mohon “
” gak mungkin kita lakuin ini pak “
” aku udah anggep bapak seperti keluaga ku sendiri “
” mohon mengerti pak “
ucap ku membujuk Pak Pram.
.
Pak Pram lalu mengambil hp yang ada di kantong celananya, lalu melemparkan hp itu ke kasur. aku terkejut, karena di hp Pak Pram memperlihatkan aku sedang berhubungan badan dengan para preman tadi sore. aku menutup mulut ku tak percaya dari mana Pak Pram menemukan rekaman ini.
.
” Pak dapet vidio ini dari mana ” ucap ku menunjuk hp Pak Pram.
.
” Non gak perlu tau saya dapat dari mana “
” yang Non harus tau kalo Non gak nurutin kemauan saya “
” vidio Non akan saya sebar ke sekolah Non dan juga orang tua Non “
ucap Pak Pram.
.
mendengar ancaman Pak Pram tubuh ku menjadi lemas terduduk di kasur dengan tatapan yang kosong, ingin rasanya ku menangis dan berteriak, kapan nasib ku akan menjadi lebih baik. namun jika aku menangis tak akan bisa merubah nasib ku sekarang, aku hanya bisa pasrah pada diri ku saat ini, mengabulkan ke inginan Pak Pram adalah solusi terbaik.
.
” Baik Pak, aku akan lakukan apapun yang Pak Pram mau “
” tapi aku harus mandi dulu “
” Pak Pram juga juga harus mandi “
” baru saya akan layani bapak “
ucap ku lemas.
.
” okeh, saya mandi dulu Non jam 8 nanti saya balik lagi “
” Non sudah harus siap “
ucap Pak Pram.
.
” iya Pak aku paham “
” tolong Pak aku ingin sendiri dulu “
ucap ku menyuruh Pak Pram keluar dari kamar ku.
.
” hahaha baik Non ” ucap Pak Pram keluar dan memegang pintu kamar ku, sebelum Pak Pram menutup Pintu Pak Pram berbicara sesuatu pada ku.
tampil yang cantik ya Non
pakai jilbabnya, saya sange kalo liat Non pakai hijab
” hahaha “
tawa Pak Pram lalu menutup pintu kamar ku.
.
aku menangis kala itu, merenungi nasib ku yang sangat malang. namun aku harus tetap kuat, aku tau ini semua akan berakhir, aku lalu bangkit dari kasur ku, pergi mandi dan memakai pakaian untuk melayani Pak Pram nanti.
Jam 8 sudah tiba, aku terduduk di kasur ku dengan pakaian lengkap hijab silver terang yang ku gunakan dan Switer tebal namun di dalamnya tak menggunakan bh, aku memakai rok berwana hitam juga tak memakai celana dalam. aku duduk diam di kasur ku menunggu Pak Pram datang untuk menyetubuhi ku. berusaha tegar adalah hal yang bisa aku lakukan, agar aku bisa menerima nasib yang telah aku jalani. tak lama ada suara ketukan di pintu kamar ku.
.
Husna Amira

.
tok tok tok tok
pintu lalu terbuka, di sana aku melihat Pak Pram yang memakai kaos daleman warna putih dan sarung yang ia lilitkan di badannya. aku hanya bisa menatap Pak Pram yang samakin mendekat ke arah ku.
.
” udah siap Non ? ” tanya Pak Pram dengan senyumannya.
.
” i i iya pak ” ucap ku tertunduk lemas.
.
Pak Pram lalu duduk di samping ku, ia mulai meraba tubuh belakang ku dengan lembut, rabaannya bagi ku adalah sebuah penghinaan bagi ku.
.
” kayanya non gak pake bh yah “
kecil kecil hijaban kok binal gini sih Non hehehe
tawa Pak Pram terus meraba tubuh belakang ku.
.
pelan pelan Pak Pram lalu mendongakan kepala ku, ia arah wajah ku tepat pada wajahnya.
Cuuuup
Pak Pram mencium bibir ku, aku lalu membalas ciuman bibir Pak Pram, bau khas mulut bapak bapak di tambah ada bau rokok yang cukup menyengat tercium di sela ciuman kami. kami bericuman berdua seperti seorang sepasang kekasih. Pak Pram dengan kasar meremas buah dada ku.
.
” ohhh Pak sakit hmmm “
” pelan pelan “
ucap ku kesakitan di remas Pak Pram.
.
” ini udah pelan pelan Kok Non “
” hehehe “
tawa Pak Pram sambil meremas buah dada ku.
.
Remasan yang cukup kuat ku rasakan di payudara ku.
.
” sekel banget Non tetek nya ” ucap Pak Pram.
.
aku hanya bisa diem dan meringis kesakita saat Pak Pram meremasi buah dada ku. puas Pak Pram meremasi buah dada ku dari luar pakaian ku, Pak Pram lalu menyingkap ke atas pakaian yang ku kenakan, terlihat lah 2 buah dada yang indah dan mulus, di tambah puting ku yang mengeras akibat remasan Pak Pram tadi, Pak Pram langsung menghisap 2 buah dada ku dengan kencangnya, ia menghisap buah dada ku sebelah kiri sedangkan yang sebelah kanan ia remas dengan kencang, aku berusahan menahan desahan ku agar Pak Pram tak semakin bringas bermain di buah dada ku, aku menutup mulut ku memejamkan mata ku dan mendongakan kepala ku keatas, tangan yang satunya ku gunakan untuk meremas kepala Pak Pram.
slurppp slurrppp
hisapan Pak Pram kuat di kedua payudara ku, bergantian Pak Pran hisap dengan kencang, hingga aku tak sadar bahwa aku mengeluarkan suara desahan.
.
” hmmm ahhhh ” desah ku.
.
Pak Pram tak menghiraukan desahan ku, ia malah tambah bringas menghisap dan memainkan buah dada ku. saking kencengnya Pak Pram menghisap buah dada ku hingga aku tersandar di dinding ranjang kamar ku.
puas Pak Pram bermain di dada ku Pak Pram lalu merebahkan ku, ia lalu menurunkan rok ku dengan mudahnya hingga terlepas dari tubuh ku, hingga menampakkan memek ku yang sedikit di tumbuhi bulu tipis dan paha ku yang mulus tanpa ada cacat sekali pun, Pak Pram lalu melebarkan kaki ku hingga memek ku ia lihat tanpa pengahalang lagi. Kepala Pak Pram mendekat tepat berada di memek ku. ia melihat dengan seksama, Pak Pram lalu menjilati memek ku.
slurrrrppp slurrpppp
jilatan Pak Pram di memek ku sungguh tak karuan, aku merasakan jilatan yang sangat mahir. tangan ku memegangi kepala Pak Pram mendorongnya semakin menekan di memek ku.
.
” ahhh Pakkk terusss hmmm “
” ohh hmmm shhhh “
desah ku menikmati jilatannya di memek ku.
.
Pak Pram lalu bangkit dan melepaskan sarung yang ia kenakan, nampak kontol Pak Pram yang besar dan hitam itu mengarah pada ku, kontol yang selama ini membuat ku penasaran, bagaimana rasa kontol ini masuk liang memek ku.
.
” Non hisap dong punya saya ” ucap Pak Pram berbaring di samping ku.
.
dengan cepat aku bangkit dan memegang kontol Pak Pram ku arah kan wajah ku tepat berada di atas kontolnya lalu pelan pelan kontol Pak Pram ku masukan ke dalam mulut ku.
kontol Pak Pram cukup besar hingga aku hanya bisa mengulum kepalanya saja, dengan pelan aku maju mundurkan kepala ku di kontolnya, membuat desahan Pak Pram akhirnya keluar.
.
” ahhh Nonn ahhh “
” enak Non ahhhh “
desah Pak Pram tak karuan.
.
aku terus menghisap kontol Pak Pram, ku nikmati setiap inci kontolnya itu. ku jila batang kontol Pak Pram yang di penuhi bulu dan aroma yang kurang mengenakkan di hidung ku. capek rahang ku mengulum kontolnya yang besar itu lalu aku melepaskan kontolnya dari mulut ku.
.
” Non kenapa di lepas “
” sepong lagi Non “
ucap Pak Pram kecewa pada ku.
.
aku tersenyum pada Pak Pram, ku naiki tubuhnya dan ku arahkan memek ku tepat di atas kontolnya, kali ini aku yang mendominasi Pak Pram.
.
Husna Amira

.
” bapak gak mau memek aku kah ? ” tanya ku pada Pak Pram.
.
Pak Pram hanya diam menatap ku, tangannya memegang pinggang ku, bersiap untuk menyetubuhi ku. pelan pelan tubuh ku turun dan memasukkan kontol Pak Pram ke dalam memek ku. ku rasakan kontol Pak Pram mulai masuk ke dalam tubuh ku, rasa perih masih tersisa saat aku di setubuhi dengan kasar oleh preman sore tadi aku tahan untuk menikmati kontol Pak Pram. turun lebih dalam hingga kontolnya sepenuhnya berada dalam memek ku.
.
” uhhhhhhhh ” desah ku saat kontol Pak Pram masuk dalam memek ku.
.
aku lalu menaik turun kan badan ku di atas tubuh Pak Pram, ku rasakan nikmat yang luar biasa saar bersetubuh dengannya. desahan kami berdua terdengar jelas.
.
” ahhhh ohhhh Pakk ahhh “
” ahhh hmmmm shhh “
desah ku.
.
Pak Pram lalu meremas kembali buah dada ku, badan ku yang sedang naik turun dan buah dada ku yang ia remas membuat persetubuhan ini sangat luar biasa. badan ku lemas dan aku sudah tak kuat lagi bergerak, Pak Pram lalu mengerakkan pinggulnya dan membuat ku kembali ke enakan. Pak Pram lalu memutar tubuh ku hingga aku rebahan dan Pak Pran berada di atas ku, dengan hentakan yang luar biasa Pak Pram kembali menggenjot ku.
.
” ahhh Pakkk teruss Pakkk “
” ahhh ohhh Paakkk “
desah ku menerima sodokan Pak Pram.
.
” ahh Non legit banget memek Non ahhh “
” uhhh sempit Non “
ucap Pak Pram di sela desahannya.
.
Genjotan Pak Pram semakin kuat Hingga aku dan Pak Pram mencapai puncaknya. tubuh ku mengejang hebat, Pak Pram juga melepaskan kontolnya dan…
crooot croooot crooooot
spermanya tumpah muncrat ke wajah ku, mengenai jilbab dan pakaian ku, aku juga mengeluarkan cairan dalam memek ku.
seeeeeerrrr
membuat basah ranjang ku ku cukup banyak.
setelah tetesan terakhir sperma Pak Pram keluar, ia lalu bangkit dan duduk di samping ku. aku kira malam itu adalah terakhir kalinya aku bersetubuh dengannya, namun sepanjang malam itu kami bercinta layaknya suami istri, aku menyesal kenapa dari dulu aku tak berhubungan badan dengan Pak Pram, aku menikmati kontol Pak Pram, aku menyukainya dan aku jatuh kedalam kenikmatan bersama Pak Pram.
.
.
.
.
( 4 bulan kemudian )
” ahhh Pakkk ohhh “
” ceeepeethhh Una mau sekolahhhh hmmm “
” ohhh Pakkkk nanti ahhh telaattt “
desah ku bertumpu di meja make up ku.
.
Husna Amira

.
tubuh ku menungging dan aku bertumpuan pada meja make up ku. aku yang sudah memakai jilbab putih sekolah ku, kemeja sekolah yang ku kenakan seluruh kancingnta terlepas, bh ku tersingkap ke atas sehingga buah dada ku bergoyang mengikuti gerakan tubuh ku, rok abu abu ku tersingkap ke atas membuat Pak Pram dengan mudah menyetubuhi ku.
Pak Pram sedang menyetubuhi ku tanpa ampun pagi ini, di tengah persetubuhan ku Bi Inem masuk dengan membawakan makanan dan air putih sarapan ku.
.
” haduh Pak “
” pagi pagi udah di pake aja si Non “
” kesian Non mau sekolah “
ucap Bi Inem menaruh sarapan ku di atas meja.
.
” mana tahan Bi ahhh “
punya Non binal gak boleh gak di pake ahhh
ucap Pak Pram terus menggenjot ku.
.
Bi Inem hanya menggelengkan kepalanya, ia keluar meninggal kan ku bersetubuh dengan Pak Pram di kamar.
​