Keluarga Ku Maniak Seks – Part 4 – Masa Lalu Ibu Ku

Bokep Cerita Seks Terbaru

tok tok tok tok
.
Felicya Lay

.
” Misel, jangan ngambek dong ” ibu ku sedang mengetok ngetok pintu kamar ku.
.
” mamah pergi, aku benci sama mamah ” teriak ku dalam kamar mengusir ibu ku.
.
” mamah cuman mau kamu balikan sama Rendi sayang ” ucap ibu ku terus mengetok ngetok pintu kamar ku.
.
” tapi gak kaya gitu juga mah, mamah pergi gak, pergiiiiii ” teriak ku sangat keras pada ibu ku.
.
tak lama ku dengar suara langkah kaki ibu ku menjauh dari kamar ku, seketika aku menangis karena kecewa dengan sikap ibu ku. yah setelah kejadian aku melihat ibu ku dan Rendi bersetubuh di hadapan ku, aku langsung bergegas pulang dengan menaiki taxi yang ada di rumah sakit. ibu ku pulang dengan Eko ke rumah, sesuai dugaan ku, ibu tak pernah sakit, ia sehat sehat saja. tapi yang membuat ku bingung apa yang ibu ku lakukan, ia bilang mau mendekatkan diri ku pada Rendi tapi ibu ku malah bersetubuh dengan mantan ku itu. memang dia adalah mantan ku, namun aku masih sangat menyimpan rasa cinta ku pada Rendi. karena itu lah aku sangat sakit hati melihat ibu ku sendiri bersetubuh dengan Rendi, orang yang masih ku cintai saat ini. malam itu di penuhi dengan rasa kesedihan yang sangat mendalam bagi ku, setelah itu entah bagaimana caranya aku tertidur, lelap dengan kesedihan ku.
keesokan paginya aku tebangun dari tidur ku, mata ku yang merah dan sembab habis menangis semalaman, ku cari hp ku yang ternyata berada di bawah ranjang ku karena terjatoh, ku lihat pesan wa dari ibu ku.
.
” maafin ibu yah, kalo kamu bangun udah Dodo siapin makanan kesukaan kamu di atas meja makan, kalo kamu mau panasin tinggal masukin ke microwave aja, hari ini serumah pergi buat liat kaka kamu tampil cat walk, kalo kamu udah baikan, bilang sama mamah yah, kita bicara buat perbaikin hubungan kita berdua, mamah sayang sama Misel “
.
aku hanya membaca dan tak membalas pesan wa dari ibu ku, aku lalu turun ke bawah untuk mengambil sesuatu yang ada di dalam kulkas. ku buka kulkas dan ku ambil satu botol whisky kepunyaan ibu ku, setelah itu aku keluar rumah dan pergi menggunakan grab car. pergi ke suatu tempat untuk menenangkan diri dari kesedihan ku yang sangat mendalam.
sesampainya di sana aku langsung turun dan menaiki anak tangga yang cukup tinggi. yup benar, aku mendaki ke sebuah bukit yang letaknya tak jauh dari kota tempat tinggal ku, di sana adalah tempat favorit ku untuk menyendiri dan membuyarkan sementara kesedihan ku. tempat ini juga tempat favorit bagi Rendi. dulu saat kami masih pacaran, aku dan Rendi sering ke sini, menghabiskan waktu berdua sembari bermesraan. namun itu semua hanya kenangan, sudah kama aku tak kesini. aku lalu membuka botol whisky itu dan meminumnya perlahan lahan, supaya aku mabok dan melupakan sejenak ke sedihan ku. cukup lama aku di sana dan aku hanya bisa menenggak 2 kali whisky itu. aku memang suka minuman alkohol, tapi tidak untuk whisky yang kadar alkoholnya cukup tinggi untuk ku.
lama aku duduk di sana sambil menikmati kesunyian dan pemandangan yang indah, tiba tiba suara seseorang berbicara pada ku.
.
Rendi

.
” tumben kamu ke sini Sel ” ucap seseorang itu yang sangat ku kenal suaranya.
.
aku lalu menolehkan pandangan ku ke arah orang itu, dengan pengelihatan yang agak bergoyang, aku cukup mengenali bahwa itu adalah Rendi, aku lalu memalingkan wajah ku lagi untuk melihat pemandangan yang ada di depan ku.
.
” aku sering ke sini, bahkan setelah kita purus Sel, tempat ini yang menjadi pengingat ku tentang kamu, pengobat rasa rindu jika aku kangen sama kamu ” ucap Rendi duduk di samping ku.
.
aku hanya diam tak beraksi dengan kalimat kalimat anehnya itu, bahkan wajah ku tak sudi untuk melihat bajingan ini.
.
” maafin semua kesalahan aku yah Misel, gak papa kalo kamu gak bisa maafin aku, tapi tolong, maafin mamag kamu yah ” ucapnya masih terus mengajak ku mengobrol.
.
aku hanya diam tak berekasi apapun.
.
” kalo kamu, mau mendengar penjelasan aku, bilang yah, tapi kalo nggak juga gak papa kok, aku tau kamu pasti masih kecewa dengan aku ” ucap Rendi lalu diam sejenak.
.
cukup lama aku mendiam kan Rendi, setelah kalimat terakhir yang ka ucap kan, tak ada lagi kalimat kalimat lain yang ku dengar setelah itu. Rendi juga diam, dalam ke sunyian dan suara burung burung berkicau pelan, angin berhembus dengan kencangnya di atas bukit itu. entah kenapa hati ku seolah olah tergerak untuk mendengarkan penjelasannya.
.
” emangnya alasan apa lagi yang mau kamu jelasin ? ” ucap ku dengan nada gemetar menahan emosi ku.
.
” aku tau kok, kedengarannya ini penjelasan yang tak masuk akal, tapi ini lah yang sebenarnya terjadi Misel. aku adalah anak dari mantan mamah kamu, mamah kamu dan papah aku menjalin hubungan yang begitu lama. semasa SMA dulu mereka sangat mencintai satu sama lain, papah aku sangat mencintai mamah kamu, begitu juga dengan mamah kamu sangat mencintai papah aku. kata mamah kamu, dia sama papah udah rencanain buat nikah setelah lulus SMA masuk kuliah yang sama dan membangun bisnis untuk keluarga kecilnya kelak. tapi semua itu berubah saat orang tua dari papah aku gak setuju dengan hubungan mereka. papah aku dan mamah kamu memiliki agama yang berbeda, sehingga mereka harus di pisahkan oleh sesuatu yang tak bisa mereka lawan. papah aku di pindahkan ke sebuah sekolah keagamaan yang jauh letaknya dari rumah, papah aku di asrama kan di sana agar ia tak bisa menghubungi mamah kamu lagi. sejak saat itu papah aku dan mamah kamu menanggung rasa sakit yang luar biasa, patah hati yang belum siap mereka ber dua terima. lalu mamah kamu dan papah aku menikah masing masing, dengan pasangan yang bahkan tak mereka cintai. papah aku di paksa kawin dengan anak dari saudagar kaya seagama, sedangkan mamah kamu nikah sama pejabat di kota ini. sebelum papah aku meninggal karena sakit tumor ganas di kepalanya, mamah kamu sempar jenguk papah di rumah, keluarga ku miskin saat itu karena bisnis kakek bangkrut dan meninggalkan hutang yang sangat banyak, sehingga papah aku harus bekerja berusaha melunasi hutang kakek yang tak tau kapan lunasnya. mamah kamu datang untuk menolong papah aku saat itu, namun karena tumor ganasnya sudah stadium akhir dia tak bisa hidup lebih lama lagi. mamah kamu membantu melunasi hutang papah aku semuanya. itu membuat mamah kamu cerai dengan papah kamu. karena setengah hartanya habis untuk membantu melunasi hutang kakek ku. aku sangat berterima kasih sama mamah kamu. mamah kamu juga nyekolahin aku sampai aku lulus SMA dan bekerja di sebuah rumah sakit menjadi perawat. mamah kamu juga kuliahin aku sekarang di sebuah institusi kedokteran yang sangat mahal. mamah kamu meminta aku untuk memacari kamu Misel, jujur awalnya aku hanya menjalankan tugas dari mamah kamu, tapi aku malah jatuh cinta sama kamu. mamah kamu gak bisa lupain sosok papah aku di hidupnya, makanya saat umur ku sudah cukup kami sering bersetubuh untuk mengingatkan sosok papah aku di hidup mamah kamu. kata mamah kamu, wajah aku sangat mirip dengan papah aku, dia ingin aku yang dampingi kamu, mamah kamu tau kamu sangat sayang pada ku. jadinya dia berusaha agar hubungan kita kembali kaya duku Misel. ini adalah penjelasan terakhir aku. aku tunggu jawaba kamu yah ” ucap Rendi bangkit dari duduknya dan menjauh dari ku.
.
seketika aku langsung menangis, melempar botol whisky ke bawah dari atas bukit. setelah cukup lama aku menangis hati ku menjadi jauh lebih tenang, aku langsung pulang ke rumah untuk menemui ibu ku.
setelah sampai di rumah ku lihat ibu ku sedang duduk lesu di meja makan, aku yang melihatnya langsung berteriak memanggilnya.
.
” MAMAH ” teriak ku berlari ke arah ibu ku.
.
aku langsung memeluk ibu ku dengan erat, tangisan kami berdua tak terbendung lagi. mamah aku sangat menyayangi diri ku, ia selalu mewujudkan apapun yang ku mau, bahkan dengan kondisi sebagai single mother. ibu ku menahan rasa sakitnya selama ini, menyembunyikan dari kedua anaknya. cukup lama kamu berpelukan dengan tangisan yang tak terbendung itu, kami tumpahkan semua emosi kami berdua saat itu.
.
” maafin aku ya mah ” ucap ku di sela tangisan ku.
.
” iya sayang mamah minta maaf juga yah ” balas ibu ku.
.
aku memeluk erat ibu ku, ibu ku juga memeluk erat diri ku dengan tangannya mengelus elus rambut ku, di tengah isak tangis kami, cece Gwen keluar kamar dan memecah tangis kami saat itu.
.
Ce Gwen

.
” anjay, pada kaya sinetron aja nangis begini ” ucap cece Gwen memecah tangis kami dengan caranya yang sangat menjengkelkan seperti biasa.
.
aku lalu melepaskan pelukan dari ibu ku.
.
” maafin aku ya mah, aku udah denger semua dari Rendi, selama ini mamah udah nahan rasa sakit seorang diri, aku malah apatis dengan kondisi mamah ” ucap ku.
.
udah mamah kuat kok sayang, kamu sebenarnya gak perlu tau masa lalu mamah ” ucap ibu ku sambil mengusap air mata ku.
.
setelah itu aku di suruh mamah untuk mandi membersihkan diri, karena aku tak mandi seharian jadi bau apek. setelah mandi, aku lalu mengirim pesan wa ke Rendi.
.
” Rendi, kita perbaikin semua yah ” jawaban ku yang ku tulis pada pesan Wa.